Mercedes-Benz mendesain khusus G580 untuk Paus Francis. Kenyamanan Paus saat bertugas ditingkatkan.
Desember tahun lalu, Mercedes-Benz mempersembahkan The Holy One, julukan untuk mobil dinas Paus Francis atau Pope Francis, yang sedang dikembangkan dengan mesin listrik. Selain itu, kenyamanan Paus saat berada di kendaraan juga ditingkatkan.
Perubahan yang paling kentara adalah dek pandang terbuka yang menggantikan atap konvensional dengan hardtop yang ditinggikan (dan dapat dilepas). Stang kemudi kini juga membentang di sepanjang bagian belakang, dengan pijakan yang dipasang di bawah pintu belakang untuk memudahkan akses.
The Holy One hadir dalam warna klasik Pearl White. Interior diserasikan dengan dominan putih dan lantai merah. Bangku belakang konvensional telah hilang dan diganti kursi putar dengan tinggi yang dapat disesuaikan yang diapit oleh dua kursi lagi di bagian belakang. Dengan properti baru itu, Paus dapat memimpin parade dengan cara yang pantas.
G580 menggunakan penggerak all wheel drive, bertenaga 579 bhp, torsi 859 lb ft. Akselerasi 0-62mph dalam 4,7 detik, dan kecepatan tertinggi 112mph. Harga The Holy One diperkirakan US$500 ribu atau sekitar Rp8,5 miliar (kurs Rp17.000).
The Holy One melanjutkan hubungan yang telah terjalin selama hampir satu abad antara Mercedes-Benz yang memasok mobil untuk Vatikan. Dimulai dengan Nurburg 460 Pullman Saloon untuk Paus Pius XI pada tahun 1930, dilanjutkan dengan versi 300 long-wheelbase yang digunakan Paus Yohanes XXIII dan W460 G-Wagon yang dimodifikasi untuk Paus Yohanes Paulus II – yang pertama secara resmi menyandang nama ‘Popemobile’.
Paus Francis bernama lengkap Jorge Mario Bergoglio, lahir di Flores, Buenos Aires, Argentina, pada 17 Desember 1936. Wafat 21 April 2025 dalam usia 88 tahun di Saint Martha House, Vatican City. Selamat jalan Paus Francis.